PIKIRAN RAKYAT - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan kabar baik tentang jumlah kasus dan kematian Covid-19 paling terendah sejak awal pandemi.
Kendati kasus kematian Covid-19 telah terendah, WHO tetap menetapkan pandemi sebagai darurat kesehatan masyarakat.
Bahkan WHO memberi peringatan untuk masyarakat dunia bersiap-siap meningkatkan respon cepat menangani pandemi Covid-19.
Berdasarkan data WHO, jumlah global kasus dan kematian baru Covid-19 terus menurun selama tiga minggu berturut-turut, dengan lebih dari 7 juta kasus Covid-19 dan lebih dari 22.000 kematian dilaporkan.
Baca Juga: Varian Baru Omicron Muncul Lagi, Dua Jenis Dipantau Ketat WHO
Ini berarti terjadi penurunan 24 persen kasus Covid-19 dan 18 persen kematian Covid-19, dibandingkan dengan minggu sebelumnya.
"Untuk Covid-19, ada kabar baik. Pekan lalu, jumlah kematian Covid-19 terendah tercatat sejak awal pandemi," kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Xinhua News.
Namun begitu, Tedros menyebut lonjakan kasus Covid-10 masih bisa memberi tekanan pada rumah sakit, sehingga ditetapkan pandemi terus menjadi darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional (PHEIC).
"Namun, beberapa negara masih menyaksikan lonjakan kasus yang serius, yang memberi tekanan pada rumah sakit. Dan kemampuan kami untuk memantau tren terganggu karena pengujian telah berkurang secara signifikan," kata Tedros.