PIKIRAN RAKYAT - Beberapa karya sastra dari penulis terbesar Inggris tampaknya tidak termasuk pada daftar bacaan dalam rangka merayakan 70 tahun pemerintahan Ratu Elizabeth.
Perayaan itu bertajuk Big Jubilee Read dari BBC yang telah disusun setelah pencarian selama lima bulan yang melibatkan pustakawan dari kota-kota dan desa-desa di seluruh Inggris, bersama dengan pembaca di 54 negara di dunia.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari The Daily Mail, kegiatan ini bertujuan untuk menawarkan 70 buah karya brilian, indah dan mendebarkan yang dihasilkan oleh penulis dari seluruh negara persemakmuran Inggris selama 70 tahun terakhir, dan 14 buku di antaranya berasal dari Inggris.
Namun dikabarkan bahwa dua novelis paling bergengsi di Inggris justru tidak termasuk pada daftar buku bacaan tersebut.
Harry Potter karya JK Rowling dan The Lord of the Rings karya JRR Tolkien tidak dimasukkan dalam daftar buku bacaan yang disusun oleh BBC pada perayaan Queen’s Platinum Jubilee.
Harry Potter hampir pasti merupakan ekspor sastra terbesar Inggris selama periode tersebut. Karya fiksi ini tidak termasuk pada daftar buku tersebut bersama dengan novel The Lord of the Rings, yang langsung menarik minat banyak pembaca sejak diterbitkan pada tahun 1954.
Kedua karya sastra tersebut sangat populer secara global, baik dari segi buku aslinya maupun film-film sadurannya. Oleh karena itu, sangat disayangkan keduanya tidak dimasukkan pada daftar buku bacaan dalam perayaan Queen’s Platinum Jubilee tersebut.
Baca Juga: Pangeran William dan Kate Middleton Langgar Tradisi Paskah, Ratu Elizabeth Beri Reaksi Menarik