PIKIRAN RAKYAT - Shanghai masih berada dalam penguncian ketat, terlebih baru-baru ini dilaporkan 39 kematian akibat Covid-19.
Menurut pemerintah setempat, 39 kematian akibat Covid-19 ini telah menjadi jumlah korban tertinggi setelah Shanghai berminggu-minggu dalam penguncian ketat.
Setelah dilaporkan 39 kematian akibat Covid-19, Beijing mengeluarkan peringatan untuk Shanghai yang akan memasuki situasi lebih suram.
Ini terjadi saat China begitu teguh pada kebijakan nol Covid yang telah membawa Shanghai berada dalam penguncian ketat selama berminggu-minggu.
Shanghai bahkan telah menutup pusat bisnis sejak awal bulan ini, di mana berdampak langsung pada rantai pasokan yang terganggu saat warga terkurung lebih lama dalam penguncian ketat.
Diketahui, Shanghai mengumumkan kematian pertama akibat Covid sejak penguncian ketat pada 18 April 2022, kemudian kini total korban telah mencapai 87 jiwa.
Sedangkan untuk kasus harian terus berada di angka tertinggi, dengan total 22.000 kasus baru.
Menurut pejabat kesehatan setempat, kematian akibat Covid-19 kebanyakan berasal dari orang-orang lanjut usia yang tidak divaksinasi, tepatnya usia rata-rata 81 tahun.