PIKIRAN RAKYAT - Direktur CIA William Burns mengatakan Presiden China Xi Jinping sedang 'tidak tenang' mengenai invasi Rusia ke Ukraina.
Bahkan, William Burns menuding China sedang mencari informasi dan mempelajari Ukraina secara 'hati-hati' untuk mengambil tindakan soal Taiwan.
William Burns mengatakan saat konferensi Financial Times di Washington DC bahwa agensinya memperkirakan kemajuan Rusia melalui Ukraina Timur dan tanggapan Barat mempengaruhi rencana Beijing untuk Taiwan.
“Itu mengejutkan kami. Bahwa Xi Jinping sedikit gelisah oleh kerusakan reputasi yang dapat datang ke China oleh asosiasi dengan kebrutalan agresi Rusia terhadap Ukraina (dan) tentu saja gelisah oleh ketidakpastian ekonomi yang dihasilkan oleh perang," kata Burns, dilansir dari Rusia Today.
Baca Juga: Anies Baswedan Lakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Kampung Susun Bayam
Kepala mata-mata itu menambahkan bahwa China terkejut dengan tanggapan Amerika Serikat (AS) dan Eropa soal invasi Rusia ke Ukraina.
Di mana AS dan Eropa sama-sama melakukan sanksi besar-besaran kepada Rusia. Tak hanya itu, mereka juga membekukan beberapa aset dari pejabat Moskow yang terlibat dalam rencana invasi ke Ukraina.
Akan tetapi, Burns mengatakan konflik Ukraina-Rusia tidak akan mengikis tekad Xi Jinping untuk mendapatkan kendali di Taaiwan.
Baca Juga: Warga Asik Meluncur Pakai Roller Blade di Jalan Jakarta, Instagram Komunitas Diserang Warganet