PIKIRAN RAKYAT - China telah mengumumkan hasil studi klinis pertama mengenai obat oral antivirus Covid-19 yang terbit pada Selasa, 17 Mei 2022
Dinamakan VV116, obat oral antivirus Covid-19 dari hasil studi klinis itu membuktikan tingkat efektif untuk mengobati pasien varian Omicron dengan gejala ringan.
Diketahui, studi klinis itu dilakukan pada Maret 2022 dengan melibatkan 136 pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit.
Untuk hasil studi klinis itu, pasien yang mengonsumsi VV116 hanya menjalani 8,56 hari dalam perawatan hingga mendapat tes negatif Covid-19.
Baca Juga: Pengamat Sebut Airlangga Hartarto Cocok Berpasangan dengan Kepala Daerah di Pilpres 2024
Lebih lanjut, studi klinis itu tidak menunjukkan reaksi merugikan pada mereka yang mengonsumsi obat oral VV116.
Adapun hasil studi klinis ini diterbitkan dalam jurnal Emerging Microbes & Infections oleh para ilmuwan dari Pusat Klinis Kesehatan Masyarakat Shanghai di Universitas Fudan.
Hanya saja, studi klinis obat oral itu belum memiliki cukup data untuk pasien dengan gejala parah.
Baca Juga: Tinggalkan Netflix, Serial Daredevil Akan Berlanjut di Platform Disney Plus
Sejauh ini, 21 obat oral Covid-19 sedang menjalani penelitian dan pengembangan di China.