kievskiy.org

UEA Laporkan Kasus Pertama Cacar Monyet, Tanda Penyebaran Meningkat di Timur Tengah

Ilustrasi - cacar monyet.
Ilustrasi - cacar monyet. /CYNTHIA S. GOLDSMITH, RUSSELL RE VIA REUTERS

PIKIRAN RAKYAT - Uni Emirat Arab (UEA) baru melaporkan kasus cacar monyet pertama pada Selasa, 24 Mei 2022.

Dengan kasus pertama cacar monyet, UEA mengaku siap untuk menangani wabah yang datang.

Setelah Israel, UEA menjadi negara Timur Tengah kedua yang mendeteksi kasus pertama cacar monyet.

Meski begitu, kemunculan cacar monyet tengah dikhawatirkan meledak seperti pandemi Covid-19.

Baca Juga: WHO Umumkan Cara Mencegah Penularan Cacar Monyet, Mencuci Tangan Saja Tidak Cukup

UEA secara lengkap, menyebut kasus pertama cacar monyet ditemukan pada seorang wanita berusia 29 tahun yang baru datang dari Afrika Barat.

"Kami telah menerapkan mekanisme yang tepat untuk mendiagnosis pasien yang dicurigai," kata sebuah pernyataan kementerian.

"Tim penasihat teknis untuk pengendalian pandemi juga telah menyiapkan panduan komprehensif untuk pengawasan, deteksi dini penyakit, manajemen pasien yang terinfeksi secara klinis, dan tindakan pencegahan," ujar pernyataan kementerian itu.

Sebagai informasi, kasus cacar monyet biasanya muncul dengan tanda-tanda, seperti demam, nyeri otot, pembengkakan kelenjar getah benih, dan ruam yang khas.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat