PIKIRAN RAKYAT - Kuwait dikabarkan telah mengembalikan lima artefak yang diselundupkan ke Mesir. Beberapa dari artefak itu ternyata merupakan artefak dari Firaun.
Kabar ini disampaikan oleh seorang pejabat Kuwait pada Kamis, 16 Juni 2022 waktu setempat.
Kepala Departemen Artefak dan Museum di Dewan Nasional Seni Budaya dan Sastra (NCCAL) Kuwait, Sultan Al-Duwaish menyerahkan artefak tersebut kepada duta besar Mesir untuk Kuwait di Museum Nasional Kuwait.
Baca Juga: Ratusan Artefak Mesir Kuno Ditemukan di Saqqara, Ada Mumi Kucing hingga Dewi-Dewi
Sultan Al-Duwaish mengatakan bahwa lima artefak Mesir itu telah diselundupkan dari Mesir pada tahun 2019 lalu, dan kemudian disita kembali oleh Departemen Bea Cukai di Bandara Kuwait.
Menurut Saudi Gazette, artefak yang sangat berharga ini diselundupkan dari Al-Uqsur, lalu diperiksa dengan cermat oleh para ahli dari Universitas Kuwait, Polandia, dan Mesir.
Hasilnya, mereka menyimpulkan bahwa tiga adalah karya asli yang berasal dari tahun 1400 SM (Sebelum Masehi) dan dua artefak lagi masih diteliti asal-usulnya.
Baca Juga: Pasukan Rusia Diduga Menjarah Artefak Berharga di Museum Melitopol Ukraina, Sempat Disembunyikan
Menurut Sultan Al-Duwaish, sejumlah entitas Kuwait, termasuk juga Kementerian Luar Negeri, Departemen Bea Cukai bandara, dan NCCAL, telah bekerja sama dengan kedutaan Mesir di Kuwait.