kievskiy.org

Rusia 'Dikejar-Kejar' Utang untuk Pertama Kali Sejak 1918, Sanksi Barat Mulai Terasa

Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Presiden Rusia, Vladimir Putin. /Sputnik/Mikhail Metzel/Pool via REUTERS via REUTERS

PIKIRAN RAKYAT - Rusia gagal membayar utang negara dalam mata uang asing untuk pertama kalinya dalam satu abad, yakni sejak tahun 1918.

Sontak saja Rusia kini dikejer-kejar utang luar negeri yang tak sedikit nilainya, yakni dengan bunga 100 juta dolar AS yang jatuh tempo pada 27 Mei 2022.

Gagal bayar utang Rusia tersebut menjadi puncak dari sanksi Barat yang kian terasa usai Moskow menginvasi Ukraina pada 24 Februari 2022.

Ini merupakan penandan suram, negara tersebut menjadi 'orang buangan' ekonomi, keuangan, dan politik dalam waktu singkat.

Baca Juga: Diduga Ada Unsur Kelalaian dalam Kasus Bobotoh Meninggal di GBLA, Polisi Panggil Manajemen Persib

Eurobonds negara telah diperdagangkan pada tingkat tertekan sejak awal Maret, cadangan devisa bank sentral tetap beku, dan bank-bank terbesar terputus dari sistem keuangan global.

Meski gagal bayar, Rusia tetap menolak mengajukan default karena mengklaim memiliki dana untuk menutupi tagihan apapun, dilansir dari Al Jazeera.

Rusia bahkan mengklaim mereka 'dipaksa' untuk tidak membayar utang akibat sanksi Barat.

Baca Juga: Mensos Risma Ungkap Rahasia, Beri Tips Usaha Mikro Agar Raih Omset hingga Miliaran Rupiah

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat