PIKIRAN RAKYAT- Covid sudah memasuki tahun ke 3 di seluruh dunia, tetapi belum ada tanda-tanda akan usai.
Namun para ahli sudah mulai memprediksikan varian Covid-19 terbaru yang mungkin akan muncul pada musim dingin nanti.
Meski begitu, badan obat UE pada Jumat, 2 September 2022 mengatakan vaksin masih menjadi solusi sebagai tameng dari gejala serius hingga kematian dari virus corona.
Komentar itu muncul ketika 27 negara Uni Eropa bersiap untuk meluncurkan kampanye pendorong menjelang gelombang kasus virus corona baru yang dikhawatirkan akhir tahun ini.
Baca Juga: Hanya Lima Persen Nakes yang Sudah Vaksin Booster Kedua, Dinkes Kabupaten Bandung: Mereka Sibuk
Ini akan mencakup campuran Jabs (Vaksin) yang baru disetujui yang diadaptasi untuk jenis Omicron yang sekarang dominan.
Serta vaksin asli yang dikembangkan untuk melawan virus yang pertama kali muncul di China pada 2019, kata Badan Obat Eropa (EMA).
"Tetapi orang-orang tidak boleh menunggu vaksin tertentu," kata kepala vaksin EMA Marco Cavaleri dalam konferensi pers.
"Mungkin ada varian yang sama sekali baru muncul yang tidak dapat kami prediksi hari ini," tuturnya lagi.