kievskiy.org

Camilla Istri Raja Charles III Menjadi Permaisuri, Benarkah Tidak Punya Kekuasaan Apa pun?

Raja Charles III bersama istrinya Ratu Permaisuri Camilla.
Raja Charles III bersama istrinya Ratu Permaisuri Camilla. /Reuters/Phil Noble

PIKIRAN RAKYAT - Setelah lebih dari tujuh dekade, Inggris akhirnya memiliki seorang wanita baru yang disebut sebagai Ratu Permaisuri.

Istri Charles, Camilla, Duchees of Cornwall, akan dikenal sebagai Ratu Permaisuri atau Queen Consort. Gelar ini datang dari restu mertuanya, Ratu Elizabeth II.

Kendati menyandang gelar sebagai Ratu Permaisuri, gelar tersebut tidak akan memberi Camilla kekuatan apa pun sebagai penguasa.

Baca Juga: Ratu Elizabeth II Meninggal, Lirik Lagu Kebangsaan Inggris Langsung Diubah

Meskipun istri seorang raja secara tradisional akan dinobatkan sebagai ratu, pertanyaan tentang gelar apa yang akan dipegang oleh Camilla telah menjadi pernyataan yang rumit, selama bertahun-tahun. 

Perihal ini, Raja Charles dan keluarga kerajaan telah mengambil langkah dengan sangat hati-hati, mengingat sentimen negatif publik, terhadap Camilla sebagai ‘orang ketiga’, yang menghancurkan pernikahan Charles dengan Diana.

Namun, selama beberapa dekade terakhir, Camilla telah memenangkan sebagian besar hati publik dengan kebijaksanaannya, kepribadiannya yang rendah hati, dan kesetiannya kepada sang suami.

Baca Juga: Baru Tiga Hari Jabat Perdana Menteri Inggris, Liz Truss Berduka Cita Melepas Kepergian Ratu Elizabeth II

Ketika Camilla dan Pangeran Charles menikah dalam upacara sederhana pada 2005, ia sebenernya mendapatkan gelar sebagai Putri Wales yang baru—gelar mendiang Diana. Namun, ia justru menyebut dirinya sebagai Duchees of Cornwall. 

Pejabat istana mengatakan, selama bertahun-tahun Camilla ingin dikenal sebagai Permaisuri Putri, bukan julukan tradisional Permaisuri Ratu, ketika Charles naik takhta suatu hari nanti.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat