PIKIRAN RAKYAT – Seorang pria ditangkap petugas keamanan usai membuat kekacauan di Westminster Hall tempat peti jenazah Ratu Elizabeth II disemayamkan.
Polisi yang berjaga 24 jam di sana langsung sigap dan melumpuhkan pria tersebut. Ia langsung ditangkap oleh beberapa polisi di sana dan tubuhnya dihimpit ke tanah hingga tak berkutik.
Setelah berhasil diringkus, polisi membawa pria tersebut keluar dari Westminster Hall. Aksi nekat pria tersebut disaksikan oleh masyarakat lain yang ingin melayat dan memberikan penghormatan terakhir kepada Ratu Elizabeth II.
Pria tersebut memicu kekacauan setelah bergegas keluar dari antrian dan meraih peti mati Ratu Elizabeth II. Ia berusaha menarik bendera standar kerajaan dari peti jenazah Ratu Elizabeth II.
Seorang juru bicara dari pihak kepolisian pun memberikan pernyataannya terkait insiden di dalam Westminster Hall tersebut.
"Pada jam 10 malam pada hari Jumat 16 September petugas dari Komando Perlindungan Parlemen dan Diplomatik Met menahan seorang pria di Westminster Hall setelah terjadi gangguan,” katanya.
Baca Juga: Keluarga Ratu Elizabeth II Khusyuk Saat Jalani Vigil of the Princes
Menurutnya, pria tersebut ditangkap karena melanggar Undang-Undang Ketertiban Umum. Kini pria tersebut pun harus ditahan.