kievskiy.org

Banjir Pakistan Disebabkan Perubahan Iklim, Ini Kata Ahli

Kondisi Pakistan seperti lautan karena banjir.
Kondisi Pakistan seperti lautan karena banjir. /Reuters/Akhtar Soomro Reuters/Akhtar Soomro

PIKIRAN RAKYAT – Sebuah studi ilmiah telah menemukan bahwa krisis iklim memang memiliki peran dalam banjir bersejarah Pakistan tahun ini.

Banjir di Pakistan telah menyebabkan skala kehancuran yang belum pernah terjadi sebelumnya di negara itu. Menewaskan 1.400 orang dan berdampak pada lebih dari 33 juta orang.

Curah hujan yang berlebihan dan banjir tahun ini secara luas dijuluki sebagai bencana iklim. Bahkan Sekjen PBB Antonio Guterres menggambarkan kehancuran itu sebagai "pembantaian iklim" dan pemerintah Pakistan menganggap negara-negara kaya bertanggung jawab atas kekacauan itu.

Dilaporkan The Independent, ini adalah pertama kalinya studi ilmiah dilakukan untuk menilai peran yang dimainkan perubahan iklim dalam terjadinya dan intensitas banjir ini.

Baca Juga: Foto Baru Diduga V BTS dengan Jennie BLACKPINK Beredar, Kepergok Berdua di Pantai?

Penelitian yang dirilis oleh World Weather Attribution (WWA), sebuah inisiatif untuk melakukan analisis atribusi real-time dari peristiwa cuaca ekstrem.

Penelitian ini menunjukkan bahwa krisis iklim memang berperan dalam banjir Pakistan dengan mengintensifkan curah hujan di wilayah tersebut sebesar 50-75 persen.

Adapun penelitian dilakukan oleh 26 peneliti dari 10 negara, menggunakan model ilmiah dan data historis untuk menentukan seberapa besar kemungkinan peristiwa ekstrem seperti itu jika dunia belum memanas sekitar 1,2 celcius sejak akhir 1800-an. Serta seberapa sering bumi akan terus menghangat.

Dua set data digunakan dalam penelitian ini. Pertama adalah periode 60 hari curah hujan terberat di di sekitar Sungai Indus, yang merupakan sungai terbesar di Pakistan, pada bulan Juni dan September.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat