kievskiy.org

Militer Jepang Minta Maaf usai Anggota Lakukan Pelecehan Seksual, Korban Tidak Puas

Ilustrasi pelecehan seksual oleh militer Jepang.
Ilustrasi pelecehan seksual oleh militer Jepang. /PIXABAY/mohamed_hassan PIXABAY/mohamed_hassan

PIKIRAN RAKYAT - Pengakuan pelecehan seksual diketahui jarang terjadi di militer Jepang.

Kini panglima militernya pada Kamis 29 September 2022 meminta maaf kepada seorang mantan tentara atas penderitaan yang disebabkan sekelompok prajurit.

Mewakili Pasukan Militer Bela Diri Darat Jepang, Yoshihide Yoshida menyebut menemukan bukti pelecehan seksual.

Penyelidikan internal menemukan bukti bahwa beberapa prajurit terlibat dalam kasus mantan tentara Rina Gonoi bulan lalu.

Baca Juga: Rumah Tangga Rizky Billar dan Lesti Kejora Diterpa Badai, Raffi Ahmad Beri Pesan Ini

“Mewakili Pasukan Bela Diri Darat, saya sangat meminta maaf kepada Nona Gonoi atas rasa sakit yang dia derita untuk waktu yang lama,” katanya.

"Kami melakukan permintaan maaf yang tulus," ujarnya dalam konferensi pers.

Investigasi mencari informasi lebih lanjut termasuk siapa penyerang dan hukuman mereka pun belum dirilis.

Gonoi menyambut permintaan maaf itu dan berterima kasih kepada mereka yang mendukungnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat