kievskiy.org

Hubungan Tengah Memanas, AS Tuding 4 Media Utama Tiongkok sebagai 'Gerai Propaganda'

ILUSTRASI jurnalis.*
ILUSTRASI jurnalis.* /PIXABAY PIXABAY

PIKIRAN RAKYAT - Amerika Serikat pada Senin 22 Juni 2020, mengatakan bahwa pihaknya akan memperlakukan empat media utama Tiongkok sebagai kedutaan asing.

Amerika Serikat juga menuduh keempat media Tiongkok tersebut sebagai corong Beijing dalam sebuah langkah untuk memperburuk ikatan antar dua negara ini.

Diplomat senior Amerika Serikat untuk Asia Timur, David Stilwell mengatakan keempat madia tersebut adalah China Central Television, China News Service, People's Daily, dan Global Times.

Baca Juga: Gaungkan Gerakan Otomotif Nasional, Kemenperin Gandeng Tokopedia Bantu UKM Jualan Secara Online 

David juga menyebutkan empat media tersebut sebagai 'gerai propaganda' di bawah kendali Tiongkok, dan partai komunis.

"Partai Komunis tidak hanya melakukan kontrol operasional atas entitas propaganda ini, tetapi memiliki editorial penuh atas konten mereka," ujar David dikutip Pikiran-Rakyat.com dalam Reuters.

Ia juga mengatakan tindakan ini bukan untuk mengurangi aktivitas jurnalistik oleh media asing, Amerika tetap berkomitmen dalam kebebasan pers.

Baca Juga: Dilamar Anak Raja Jawa di Usia 15 Tahun, Berikut 6 Fakta Putri Sulung Mulan Jameela 

Akan tetapi, pada Maret, Washington mengatakan akan memangkas jumlah jurnalis yang diijinkan untuk bekerja di kantor Amerika Serikat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat