kievskiy.org

Saksi Ungkap Kengerian Ledakan Bom di Mogadishu Somalia: Darah Korban Berceceran, Ambulans Hancur

Pemandangan asap membumbung menyusul ledakan bom mobil di Kementerian Pendidikan Somalia di Mogadishu, Somalia 29 Oktober 2022.
Pemandangan asap membumbung menyusul ledakan bom mobil di Kementerian Pendidikan Somalia di Mogadishu, Somalia 29 Oktober 2022. / Abdihalim Bashir/via REUTERS

PIKIRAN RAKYAT - Sejumlah saksi mengungkapkan kengerian saat ledakan bom terjadi di ibu kota Somalia, Mogadishu.

Dua ledakan mobil yang menewaskan 100 orang dan 300 lainnya luka-luka itu pun dituding merupakan ulah dari kelompok bersenjata al-Shabaab.

Presiden Somalia, Hassan Sheikh Mohamud mengatakan bahwa dia memperkirakan jumlah korban tewas dari ledakan kembar itu akan meningkat lebih jauh.

"Orang-orang kami yang dibantai ... termasuk ibu dengan anak-anak mereka dalam pelukan mereka, ayah yang memiliki kondisi medis, siswa yang dikirim untuk belajar, pengusaha yang berjuang dengan kehidupan keluarga mereka," kata Hassan Sheikh Mohamud, Minggu, 30 Oktober 2022.

Pihak berwenang mengatakan serangan di persimpangan Sobe yang sibuk pada Sabtu, 29 Oktober 2022 itu menargetkan kementerian pendidikan Somalia dan sebuah sekolah.

Baca Juga: Peringatan Pengamat: Nasib Twitter di Tangan Elon Musk Bisa Jadi 'Mesin Radikalisasi'

Juru bicara Kepolisian, Sadiq Doodishe mengatakan kepada wartawan bahwa wanita, anak-anak, dan orang tua telah terbunuh dalam serangan itu.

Kantor berita negara SONNA mengatakan jurnalis independen Mohamed Isse Kona juga tewas.

"Ledakan pertama menghantam kementerian, kemudian ledakan kedua terjadi ketika ambulans tiba dan orang-orang berkumpul untuk membantu para korban," tutur petugas polisi Nur Farah kepada kantor berita Reuters.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat