kievskiy.org

Konflik Memanas, Beijing Peringatkan Asia Tenggara soal Sabotase AS di Laut China Selatan

ILUSTRASI Foto diambil pada 2 Januari 2017. Tampak pasukan kapal laut TIongkok membentuk formasi, mengelilingi kapal induk Liaoning di Laut China Selatan.*
ILUSTRASI Foto diambil pada 2 Januari 2017. Tampak pasukan kapal laut TIongkok membentuk formasi, mengelilingi kapal induk Liaoning di Laut China Selatan.* //PIKIRAN RAKYAT/AFP /PIKIRAN RAKYAT/AFP

PIKIRAN RAKYAT - Duta Besar Tiongkok untuk Filipina memperingatkan negara-negara di Asia Tenggara untuk berjaga-jaga terhadap upaya Amerika Serikat 'menyabotase' stabilitas kawasan dengan memasuki Laut China Selatan.

Hal ini diungkapkan Huang Xilian setelah Washington mengklaim laut dan menyatakan dukungannya untuk Manila di 'Laut Filipina Barat'.

'Laut Filipina Barat' merupakan istilah yang digunakan Manila untuk menyebut Laut China Selatan yang diklaim sebagai Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) dan wilayah yang diklaim oleh Beijing.

Baca Juga: Penampilan Terbarunya Jadi Sorotan, Feby Febiola Akui Sedang Jalani Kemoterapi 

Para pengamat mengatakan pertengkaran ini adalah bukti bahwa kedua negara tersebut semakin memperingati Asia Tenggara karena hubungan bilateral mereka terus memburuk.

Bahkan, tekanan pada negara lain untuk berpihak cenderung melebar ke negara tanpa klaim di Laut China Selatan seperti Myanmar.

Huang mengatakan bahwa di bawah dalih menegakan navigasi, Amerika Serikat secara sembrono melanggar wilayah laut dan wilayah udara negara lain.

Baca Juga: Malam-malam Dijamu Ganjar Pranowo, Ashanty dan Anang Hermansyah Puji Hidangan dari Gubernur Jateng

Ia memperingatkan negara Asia Tenggara untuk menyelesaikan perselisihan dengan Tiongkok dan mencegah Amerika Serikat untuk menyabotase stabilitas di kawasan Asia-Pasifik.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat