PIKIRAN RAKYAT - Kementerian Kesehatan Vietnam pada Jumat 31 Juli 2020 melaporkan 45 kasus Covid-19 baru di negaranya.
Lonjakan kasus ini berkaitan dengan wabah di pusat Kota Danang, dan menandai peningkatan harian tertinggi sejak kasus pertama muncul pada akhir Januari.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dalam Channel News Asia, para pasien baru memiliki usia sekitar 27 hingga 87 tahun, terkait dengan empat rumah sakit dan sebuah hotel di Kota Danang.
Baca Juga: Jelang Babak 8 Besar Liga Champions, Pemain PSG Marco Verratti Mengaku Tidak Memikirkan Atalanta
Kementerian Kesehatan dalam sebuah pernyataan mengatakan, total indeksi sejak virus tersebut muncul kembali sejak Sabtu lalu telah mencapai 93 orang.
Vietnam pun memulai pengujian massal Covid-19 di ibukota Hanoi dan melarang pertemuan di pusat ekonominya.
Negara tersebut juga mendesak puluhan ribu pelancong domestik untuk melapor ke pihak berwenang pada Kamis 30 Juli 2020 ketiga negara tersebut berupaya menghentikan penyebaran.
Baca Juga: Perekonomian Hancur, Nepal Kembali Buka Gunung Everst bagi Pendaki di Tengah Pandemi
Pesan teks dikirimkan ke semua ponsel yang digunakan oleh 95 juta orang di negara tersebut dan mendesak siapapun yang telah mengunjungi Kota Danang pada Juli 2020 untuk memeriksakan diri.