PIKIRAN RAKYAT - Kepolisian Assam, India telah menangkap lima pria karena diduga memenggal seorang wanita untuk ritual pengorbanan manusia empat tahun lalu. Kejadian itu terjadi pada 19 Juni 2019.
Kombes Pol. Guwahati, Diganta Bora mengatakan, mayat perempuan berusia 64 tahun yang dipenggal itu ditemukan dalam kondisi tertutup selimut di tangga kuil Joy Durga dekat kuil Kamakhya.
Mayat perempuan itu diidentifikasi bernama Shanti Shaw menurut laporan AFP.
Baca Juga: Irish Bella Datangi Umi Pipik, Curhat Soal Ammar Zoni dan Rumah Tangga
Bora mengatakan bahwa perempuan itu datang dari Benggala Barat bersama seorang pengkhotbah agama dan dua wanita lainnya untuk menghadiri festival tahunan Ambubachi di Guwahati lalu dilaporkan hilang sejak saat itu.
Putra korban, sebagai saksi membenarkan bahwa perempuan yang dipenggal kepalanya itu adalah ibunya lantaran kecocokan pakaian dan tatonya, sebulan kemudian.
Seorang tersangka bernama Pradeep Pathak (52) disebut telah merencanakan pembunuhan itu sebagai bagian dari ritual keagamaan untuk memperingati kematian saudara laki-lakinya.
Baca Juga: Persib Pernah Mengubur Kepala Kerbau di Lapangan Tegalega
"Terdakwa tampaknya percaya bahwa pengorbanan itu akan menenangkan jiwa almarhum," kata Bora sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari AFP pada Jumat, 7 April 2023.
Pathak dan empat orang lainnya ditahan antara 25 Maret sampai 1 April. Polisi kini masih memburu tujuh kaki tangannya.