kievskiy.org

Wisuda Berakhir Tragis, Lebih dari 100 Orang Tewas dalam Serangan Pesawat Tanpa Awak di Suriah

Ilustrasi mayat.
Ilustrasi mayat. /Pixabay/soumen82hazra

PIKIRAN RAKYAT - Tragedi memilukan melanda Suriah ketika serangan pesawat tanpa awak menyerang sebuah perguruan tinggi militer di provinsi Homs, saat upacara wisuda berlangsung. Serangan ini menyebabkan lebih dari 100 orang tewas dan 240 lainnya terluka.

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia menyatakan bahwa lebih dari 100 orang tewas dan 125 orang lainnya terluka dalam serangan tersebut. Sebaliknya, seorang pejabat di aliansi yang mendukung pemerintah Suriah menyebutkan bahwa jumlah korban jiwa mencapai sekitar 100 orang.

Menteri Kesehatan Suriah, Hassan Al-Ghabash, memberikan angka yang lebih rendah, menyatakan bahwa 80 orang tewas, termasuk enam anak-anak, namun sekitar 240 orang mengalami luka-luka. Kondisi sebagian besar korban luka dilaporkan serius, meningkatkan kekhawatiran akan bertambahnya jumlah korban tewas.

Saat ini belum ada kelompok atau individu yang mengaku bertanggung jawab atas serangan mengerikan ini. Militer Suriah menyatakan bahwa serangan ini melibatkan pesawat tanpa awak yang membawa bahan peledak dan ditujukan pada akhir upacara wisuda pada hari Kamis.

Baca Juga: Jepang Rilis Peringatan Tsunami, Aktivitas Gelombang Tinggi Mulai Teramati

Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, menyatakan keprihatinan mendalam atas serangan pesawat tanpa awak di Homs dan juga mendukung laporan tentang serangan balasan di barat laut Suriah.

Menteri Pertahanan Suriah diketahui menghadiri upacara wisuda tersebut namun meninggalkan lokasi hanya beberapa menit sebelum serangan terjadi, meninggalkan banyak pertanyaan tanpa jawaban.

Para saksi mata melaporkan kejadian mengerikan ini, dengan mayat-mayat berserakan di halaman perguruan tinggi setelah serangan tersebut.

Baca Juga: Otoritas Thailand Incar Sindikat Penjual Senjata Api Online, Buntut Penembakan Brutal di Mall Siam Paragon

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat