kievskiy.org

Hamas Bombardir Israel dengan Serangan Terencana: Kegagalan Intelijen Israel Terungkap

Roket diluncurkan dari Gaza menuju Israel.
Roket diluncurkan dari Gaza menuju Israel. /Reuters/Mohammed Salem REUTERS

PIKIRAN RAKYAT - Kelompok militan Palestina, Hamas, telah menghebohkan Israel dengan melancarkan serangan besar-besaran yang telah direncanakan secara cermat.

Serangan itu mengakibatkan Israel terkejut dan lengah, memungkinkan pasukan Hamas menggunakan berbagai metode termasuk buldoser, pesawat tanpa awak, dan sepeda motor untuk menghadapi salah satu pasukan militer terkuat di Timur Tengah.

Serangan yang terjadi pada hari Sabtu merupakan pelanggaran terparah terhadap pertahanan Israel sejak Perang Yom Kippur pada tahun 1973. Ini terjadi setelah dua tahun strategi licik Hamas, yang melibatkan penyembunyian rencana militernya dan meyakinkan Israel bahwa mereka tidak berniat berperang.

Israel, diyakinkan bahwa mereka telah berhasil meyakinkan Hamas untuk menghindari konflik dengan memberikan insentif ekonomi kepada pekerja Gaza, justru menemukan bahwa para pejuang Hamas telah terus berlatih secara diam-diam. Sumber yang dekat dengan Hamas memberikan banyak detail mengenai serangan tersebut, yang telah dirangkum oleh Reuters. Tiga sumber di lembaga keamanan Israel, yang meminta anonimitas, juga ikut memberikan kontribusi dalam laporan ini.

Baca Juga: Tak Hanya Menyerang, Militan Palestina Juga Sandera Warga Sipil Israel

Menurut sumber yang dekat dengan Hamas, kelompok militan tersebut berhasil membuat Israel percaya bahwa mereka tidak siap untuk berperang.

"Hamas memberikan kesan kepada Israel bahwa mereka belum siap untuk berperang," kata sumber tersebut.

Mereka melibatkan taktik intelijen yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk menyesatkan Israel selama beberapa bulan terakhir, dengan memberikan kesan publik bahwa mereka tidak akan melancarkan perlawanan atau konfrontasi dengan Israel, sementara sebenarnya mereka mempersiapkan operasi besar-besaran ini.

Baca Juga: Roundup: Konflik Palestina-Israel Memanas, Ratusan Warga Sipil Tewas, KBRI Pastikan Tidak Ada Korban WNI

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat