kievskiy.org

Ultimatum Militer Israel Kepada Warga Gaza: Pergi atau Dicap sebagai Teroris

Warga Palestina duduk di antara puing-puing gedung hunian yang rusak, usai serangan Israel, di Gaza, 10 Oktober 2023.
Warga Palestina duduk di antara puing-puing gedung hunian yang rusak, usai serangan Israel, di Gaza, 10 Oktober 2023. /Reuters/Mohammed Saleem

PIKIRAN RAKYAT - Warga Palestina di Gaza Utara menyebut bahwa mereka telah menerima peringatan terbaru dari militer Israel untuk segera bermigrasi ke bagian selatan Jalur Gaza.

Mereka diberi tahu bahwa jika tetap tinggal di wilayah tersebut, mereka akan dianggap sebagai pendukung teroris dan tak menutup kemungkinan bisa dibunuh.

Pesan tersebut disebarkan melalui selebaran yang dicetak dengan jelas, yakni nama dan logo atas nama Pertahanan Israel sejak Sabtu 21 Oktober 2023.

Ultimatum ini disampaikan kepada penduduk Gaza melalui pesan suara di ponsel di seluruh Jalur Gaza, yang hanya memiliki panjang 45 km.

Baca Juga: Sekjen PKS Beri Bocoran Ciri-Ciri Sosok Kapten Timnas AMIN: Muda dan Laki-Laki

Akan Dicap Sebagai Teroris

"Pesan mendesak ini disampaikan kepada warga Gaza Palestina, bahwa kehadiran Anda di wilayah utara wadi Gaza membahayakan keselamatan Anda. Individu yang menolak untuk pindah akan diidentifikasi sebagai sekutu dari organisasi teroris," demikian bunyi selebaran tersebut.

Selain itu, militer Israel juga menyatakan bahwa mereka tidak memiliki niat untuk membedakan antara mereka yang belum dievakuasi dengan anggota kelompok teroris, seperti halnya Hamas.

Oleh karena itu, IDF (militer Israel) telah mengirim permintaan kepada warga di utara Jalur Gaza untuk mengungsi segera dengan tujuan meminimalkan kerugian warga sipil yang tidak terlibat dalam konflik ini.

Baca Juga: Respons Ganjar Pranowo Soal Gibran Jadi Bacawapres Prabowo: Mudah-mudahan Bertanding Sehat

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat