kievskiy.org

Kisah Pilu Remaja Palestina Saat Neneknya Ditangkap Penjajah Israel di RS: Aku Hanya Ingin Pulang

Berita terkait anak-anak di Gaza yang tulis nama di tubuh hingga daftar bansos yang akan cair pada November 2023 banyak dibaca hingga hari ini.
Berita terkait anak-anak di Gaza yang tulis nama di tubuh hingga daftar bansos yang akan cair pada November 2023 banyak dibaca hingga hari ini. /Reuters/Ibraheem Abu Mustafa

PIKIRAN RAKYAT - Seorang remaja berusia 14 tahun, Saeb Ali al-Tanani harus menahan pilu setelah neneknya, Suhaila, yang menemaninya di rumah sakit Makassed di Yerusalem Timur ditangkap Israel.

Saeb yang menderita tumor di kakinya tidak bisa berbuat banyak saat Suhaila dibawa paksa tentara Israel. Suhaila adalah salah satu dari 12 warga Palestina yang ditahan yang menerima perawatan di Rumah Sakit Makassed di Yerusalem Timur yang diduduki, atau bertindak sebagai pendamping medis bagi pasien.

Menurut polisi Israel, warga Palestina tersebut dirawat “secara ilegal” di rumah sakit tersebut, setelah izin medis mereka, yang dikeluarkan oleh militer Israel, telah habis masa berlakunya.

Saeb yang sendirian di rumah sakit mengatakan bahwa ia ingin kembali pulang ke rumah.

Baca Juga: Penjajah Israel Klaim Habisi Ahli Senjata Hamas di Gaza, Mohsen Abu Zina

"Aku ingin kembali ke rumahku," katanya.

Pasien lainnya, Imm Taha al-Farra yang bersama cucunya, Hala, tidak bisa kembali pulang dan terpaksa tinggal di rumah sakit.

“Kami seharusnya kembali setelah beberapa hari,” kata Imm Taha.

Baca Juga: Sambil Kibarkan Bendera Putih, Ribuan Warga Palestina Mengungsi Tinggalkan Gaza

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat