kievskiy.org

RS Indonesia Akan Berhenti Beroperasi Total, Dirut: Tinggal 1.100 Liter Solar Tersisa

Foto arsip - Bahan bakar untuk RS Indonesia di Gaza, Palestina menipis.
Foto arsip - Bahan bakar untuk RS Indonesia di Gaza, Palestina menipis. /HO-MER-C

PIKIRAN RAKYAT - Kabar buruk disampaikan oleh Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Atef al-Kahlout.

Satu-satunya pusat pertolongan medis yang masih bertahan di jalur Gaza itu rencananya akan berhenti beroperasi secara total karena kehabisan bahan bakar.

Atef menyebut, Kamis kemarin persediaan bahan bakar di RS Indonesia tersisa 1.100 liter lagi, di mana artinya kapasitas tersebut hanya cukup untuk beroperasi selama satu hari saja.

“Hari ini, Kamis tanggal 9 November 2023, solar untuk RS Indonesia tersisa 1.100 liter dan ini hanya cukup untuk satu hari saja,” ucap dia.

Baca Juga: Siapa Sabra? Superhero Marvel Asal Penjajah Israel yang Banjir Kecaman

Karena itu, jika bahan bakar tak kunjung datang karena sulitnya akses masuk ke lokasi genosida, terpaksa RS Indonesia berhenti beroperasi sepenuhnya.

“RS Indonesia akan berhenti beroperasi total besok jika tidak ada solar untuk menghidupkan generator sebagai sumber listrik,” ujarnya.

Truk Bantuan Kemanusiaan Tersendat

Penjajah Israel masih mempersulit masuknya bantuan kemanusiaan masuk di tengah dampak genosida yang berakibat fatal pada masyarakat setempat.

Berdasarkan laporan dari relawan MER-C yang berada di RS Indonesia, Fikri Rofiul Haq Rabu kemarin, hanya segelintir dari banyaknya bantuan yang dikirim dunia bisa masuk ke wilayah utara Gaza, termasuk ke tempat RS Indonesia berada.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat