kievskiy.org

Atasi Covid-19 Gelombang Kedua di Inggris, PM Boris Johnson akan Berlakukan Lockdown Selama 6 Bulan

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson.
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson. /AFP/Ben Stansall AFP/Ben Stansall

PIKIRAN RAKYAT - Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson mengatakan kepada warganya untuk bekerja dari rumah mulai Selasa, 22 September 2020.

Jika memungkinkan, ia juga meminta agar restoran dan bar yang buka di Inggris agar tutup lebih awal.

Semua hal tersebut di lakukan untuk bisa mengatasi pandemi Covid-19 gelombang dua yang saat ini sedang terjadi di sana.

Baca Juga: AS Jadi Negara Pertama dengan Kasus Kematian Covid-19 Capai 200.000, Donald Trump Angkat Bicara

Lebih dari itu Boris juga kemungkinan akan melakukan penguncian (lockdown) lagi di Inggris demi bisa mengendalikan pandemi Covid-19.

Tidak dilakukan dalam waktu sebentar, lockdown yang akan diberlakukan di Inggris ini akan dibuat berlaku selama 6 bulan.

"Kami berhak untuk mengerahkan daya tembak yang lebih besar dan dengan pembatasan yang jauh lebih besar pula.

Baca Juga: Putin Tawarkan Vaksin Virus Corona Buatan Rusia Secara Gratis ke PBB

"Kita harus mengambil tindakan sekarang. Dengan cara ini kita dapat membuat orang tetap bekerja, dapat menjaga toko, sekolah tetap buka, sambil tetap bisa bekerjasama melawan virus," jelasnya dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters.

Meskipun akan melakukan lockdown kembali, Boris tidak yakin hal tersebut bisa mengendalikan pandemi Covid-19 yang memburuk terjadi di negaranya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat