PIKIRAN RAKYAT - Fakta kondisi Muslim Uighur di Xinjiang, Tiongkok belum juga bisa dibongkar sampai terang benderang.
Pemerintah Republik Rakyat Tiongkok (RRT) masih mengelak tengah menindas Muslim Uighur di Xinjiang lewat embel-embel 'reedukasi'.
Namun, foto satelit yang diambil oleh peneliti Australia mengungkapnya. Masjid-masjid Muslim Uighur dihancurleburkan hingga hilang dari peta oleh pemerintah Tiongkok.
Baca Juga: Bangkrut! Harley-Davidson Angkat Kaki Setelah Berjualan Satu Dekade, Pecat Para Karyawan
Sebagaimana dikabarkan PikiranRakyat-Bekasi.com dalam artikel "Peneliti Australia Kaget, 16.000 Masjid di Xinjiang Hancur Lebur oleh Ulah Pemerintah Tiongkok", ribuan masjid rusak dan hancur hanya dalam waktu tiga tahun.
Data ini diungkap oleh Australian Strategic Policy Institute (ASPI), sebuah lembaga thinktank asal Negeri Kanguru.
Peristiwa hancurnya masjid kali ini lebih banyak daripada peristiwa revolusi apa pun sejak "Revolusi Kebudayaan", menurut laporan ASPI tentang penindasan Tiongkok terhadap minoritas Muslim.
Baca Juga: Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 10 Hanya untuk 200.000 Kuota Saja
Data tersebut diambil dengan menggunakan citra satelit dan pelaporan di lapangan untuk memetakan pembangunan kamp tahanan yang ekstensif dan berkelanjutan serta perusakan terhadap situs budaya dan agama di utara dan bagian barat.