kievskiy.org

Unilever Tarik Es Krim Magnum karena Diduga Mengandung Logam dan Plastik, Bagaimana di Indonesia?

Ilustrasi es krim Magnum.
Ilustrasi es krim Magnum. /Pexels/Kübra Kuzu

PIKIRAN RAKYAT - Perusahaan Unilever menarik produk es krim Magnum dari pasaran karena adanya risiko mengandung pecahan logam dan plastik. Pemberitahuan penarikan dikeluarkan oleh Food Standards Agency pada 17 April 2024.

Food Standards Agency mencatat bahwa produk tersebut "tidak aman untuk dimakan". Produk yang terpengaruh adalah Magnum Almond Ice Cream Sticks tiga bungkus yang dijual di Inggris dan Irlandia.

Badan Standar Makanan telah mendesak masyarakat yang telah membeli produk untuk "tidak memakannya" dan mengikuti saran dari Unilver selaku pemilik merek Magnum.

"Penarikan terbaru terjadi hanya beberapa minggu setelah Unilever harus menarik Magnum Classic Ice Cream Sticks. Penarikan ini juga disebabkan oleh kemungkinan adanya potongan logam," kata Mirror UK dalam laporannya.

Stik Magnum Almond Ice Cream yang terkena penarikan mengandung tiga es krim 100ml dan memiliki kode batch L3338, L3339, L3340, L3341, L3342. Mereka juga memiliki tanggal best-before Desember 2025.

Unilever menegaskan bahwa tidak ada produk Magnum lain yang terpengaruh oleh penarikan tersebut.

"Keamanan orang-orang yang membeli dan menggunakan produk kami selalu menjadi prioritas nomor satu kami, itulah sebabnya kami menarik kembali produk-produk ini," ucapnya.

"Tidak ada produk Magnum lain yang terpengaruh. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dan terima kasih atas kerja sama Anda," ujar Unilever menambahkan.

Pemberitahuan Penarikan

Produk dapat ditarik karena berbagai alasan yang berbeda termasuk keamanan, jika suatu produk menampilkan risiko bagi pelanggan atau kualitas, ketika produk tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Badan Standar Makanan bertugas mengeluarkan peringatan ketika ada masalah dengan makanan dan produk dapat "ditarik" atau "ditarik kembali".

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat