PIKIRAN RAKYAT – Dalam sejarah teori konspirasi, istilah "Illuminati" telah menjadi subjek pembicaraan yang penuh misteri dan kontroversi. Istilah ini sering dikaitkan dengan sebuah organisasi yang menyembunyikan rahasia dan memiliki symbol-simbol tertentu.
Salah satu anggapan paling populer tentang Illuminati adalah tentang kelompok orang yang ingin membentuk tatanan dunia baru atau New World Order. Sementara simbol yang sering dikaitkan dengan istilah ini adalah mata satu yang berada di dalam sebuah segitiga.
Tetapi apa sebenarnya Illuminati? Mari kita telaah lebih dalam.
Apa itu Illuminati?
Illuminati, secara harfiah berarti "orang-orang yang diberi cahaya" dalam bahasa Latin. Namun, dalam konteks modern, istilah ini merujuk pada kelompok atau organisasi rahasia yang diduga memiliki tujuan dan agenda tersembunyi yang berkuasa dan mendominasi dunia. Kelompok ini sering kali dikaitkan dengan konspirasi global untuk mengendalikan politik, ekonomi, dan masyarakat secara rahasia.
Kelompok Illuminati didirikan pada 1 Mei 1776 oleh seorang profesor hukum Universitas Ingolstadt, Adam Weishaupt di Ingolstadt, Bavaria, Jerman. Kelompok ini didirikan dengan tujuan untuk mempromosikan prinsip-prinsip pemikiran rasional, kebebasan individual, dan penghapusan pengaruh agama dalam urusan publik.
Sementara menurut buku “Illuminati: Dunia Dalam Genggaman Perkumpulan Setan” karya Henry Makow, tujuan utama kelompok Illuminati yaitu untuk mewujudkan apa yang disebut oleh masyarakat sebagai Tatanan Dunia Baru yang menarik perhatian dunia dan menyandang gelar The Antichrist.
Dalam buku yang sama, Makow menyebut istilah tatanan dunia baru adalah upaya untuk menyingkirkan Tuhan dan menggantikannya dengan setan. Kelompok Illuminati mengatakan bahwa hitam adalah putih, kejahatan adalah kebaikan. Kelompok Illuminati juga menciptakan realitas semu yang didesain untuk melayani beberapa pihak dan memperbudak banyak pihak.
Pendiri Illuminati, Weishaupt adalah keturunan Yahudi yang menjadi kristen. ia membentuk kelompok ini harga meyakini bahwa gagasan keagamaan tidak lagi menjadi sistem kepercayaan yang memadai untuk mengatur masyarakat modern.
Mengutip laman BBC, organisasi rahasia itu didirikannya untuk melawan pengaruh agama pada kehidupan masyarakat. Weishaupt percaya bahwa masyarakat seharusnya tidak diatur oleh ajaran agama. Masyarakat harusnya mendapatkan kebebasan dan tidak terpaku pada standar moral yang ditentukan oleh agama.