PIKIRAN RAKYAT - Presiden Pertahana Amerika Serikat (AS), Donald Trump terus menyuarakan dirinya dicurangi saat penghitungan suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2020.
Tudingan demi tudingan yang dilayangkan Donald Trump terkait kecurangan di Pemilu AS itu tidak memberikan bukti apapun terkait ucapannya.
Bahkan, Donald Trump mengatakan, dirinya pasti menang jika semua suara resmi dihitung
Baca Juga: Data BMKG November-Desember 2020 Cuaca Ekstrem, Tasikmalaya Waspada Dampak Fenomena La Nina
"Jika kalian menghitung suara yang resmi, saya pasti menang. Jika kalian menghitung suara ilegal, mereka dapat mencoba mencuri pemilu ini," ujar Trump saat memberikan pernyataan di Gedung Putih, Kamis, 5 November 2020 malam waktu setempat, seperti dikutip dari laman RRI.
Pernyataan ini disampaikan saat AS masih menanti proses penghitungan suara di negara bagian Pennsylvania dan Georgia yang dapat menentukan pemenang Pilpres AS 202
Trump meminta penghentian penghitungan suara yang "terlambat datang" karena hasil sementara sudah menunjukkan bahwa ia menang Pilpres.
Baca Juga: Siaga Musim Hujan, Anies Baswedan Ungkap 3 Kunci Utama dalam Antisipasi Banjir
"Saya sudah menang di banyak negara bagian penting, termasuk kemenangan-kemenangan besar," katanya.