PIKIRAN RAKYAT - Kandidat Partai Demokrat Joe Biden jika terpilih jadi Presiden AS dapat memicu perang antara Israel dan Iran karena adanya Kesepakatan Nuklir dengan negara Timur Tengah itu.
Hal ini diungkapkan oleh Menteri Pemukiman Israel Tzachi Hanegbi pada Rabu, 4 November 2020.
Hanegbi mengatakan pemilihan presiden (pilpres) AS menciptakan ketidakpastian seputar kesepakatan di Timur Tengah.
Baca Juga: 5 Tips Memotong Rambut Sendiri agar Terlihat Seperti Hasil Profesional, Cukup Pakai Alat Sederhana
Menurut laporan Jerusalem Post, prospek Joe Biden memenangkan kursi kepresidenan AS telah menimbulkan kekhawatiran tentang hubungan antara Iran dan Israel.
"Biden telah mengatakan secara terbuka sejak lama bahwa dia akan kembali ke perjanjian nuklir. Saya melihat itu sebagai sesuatu yang akan mengarah pada konfrontasi antara Israel dan Iran," kata Hanegbi, dikutip Pikiran-rakyat.com dari Express.
Hanegbi menambahkan Perdana Menteri israel Benjamin Netanyahu melihat Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA), yang juga dikenal sebagai Kesepakatan Nuklir Iran, merupakan sebuah 'kesalahan dan meremehkan'.
Baca Juga: Media Inggris Sebut Vladimir Putin akan Mundur sebagai Presiden, Kremlin: Tidak, Dia Sehat
"Jika Biden tetap dengan kebijakan itu, pada akhirnya akan ada konfrontasi dengan kekerasan antara Israel dan Iran," kata Hanegbi.
Bulan Oktober 2020, Biden berjanji menegosiasikan kemungkinan masuk kembali ke perjanjian jika dia memenangkan pilpres AS.