kievskiy.org

PPKM Darurat di Ciamis, Tujuh Titik Penyekatan Dijaga Ketat Pagi dan Sore

Petugas berjaga dan mengarahkan kendaraan di Simpang Empat Ramona, Minggu 4 Juli 2021 malam. Ada tujuh titik penyekatan, pengalihan arus lalulintas menuju pusat kota Ciamis, selama berlangsungnya PPKM Darurat.
Petugas berjaga dan mengarahkan kendaraan di Simpang Empat Ramona, Minggu 4 Juli 2021 malam. Ada tujuh titik penyekatan, pengalihan arus lalulintas menuju pusat kota Ciamis, selama berlangsungnya PPKM Darurat. /Pikiran Rakyat/Nurhandoko Wiyoso

PIKIRAN RAKYAT - Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Tatar Galuh Ciamis berjalan semakin ketat.

Untuk mendukung kegiatan PPKM Darurat Jawa-Bali, Kepolisian Resor Ciamis dilakukan penyekatan arus lalu lintas di tujuh titik akses masuk pusat kota.

Sementara itu, hari kedua diberlakukannya PPKM Darurat, area Alun-alun dan Taman Rafflesia sudah sepi dari pedagang kaki lima (PKL) yang biasanya memangkal di sana.

Sedangkan pertokoan yang menjual sandang atau pakaian, barang elektronik buka seperti biasa selama PPKM Darurat berlangsung.

Baca Juga: TKA China Ramai Masuk Indonesia, Faisal Basri: Sudah Keterlaluan, Ini Modus Baru

Penutupan akses jalan pada periode PPKM Darurat tidak berlangsung selama 24 jam. Penutupan berlangsung dua kali, yakni pagi hari pukul 6.00–10.00 WIB, sedangkan sore hari berlaku pukul 17.00-21.00 WIB.

Pantauan di Simpang Empat Kenari/Ramona yang merupakan jalur utama lintas selatan menuju arah barat di dalam kota, Minggu 4 Juli 2021 malam, ada dua petugas yang berjaga.

Mereka mengarahkan arus lalu lintas, ke arah utara bagi kendaraan yang hendak menuju Kawali, Cirebon. Sedangkan yang hendak ke Tasikmalaya, Bandung diarahkan belok ke selatan.

Sementara itu arus lalulintas dari arah barat, Bandung, Tasikmalaya, menuju Kota Banjar, Pangandaran dan Jawa Tengah, dialihkan di Simpang Empat Tonjong, dibelokkan ke kanan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat