PIKIRAN RAKYAT - Mulai September 2021, penyelenggaraan vaksinasi di Kabupaten Bogor tak hanya terselenggara terpusat. Vaksinasi dengan cara menyisir wilayah dari rumah ke rumah menjadi strategi tambahan untuk mempercepat cakupan vaksinasi.
Salah satu strategi tersebut dilakukan di Kecamatan Kemang. Sekretaris Camat Kemang Budi Riva mengatakan, vaksinasi terpusat di Kemang hanya akan berlangsung hingga Agustus 2021.
Nantinya, petugas vaksin akan melakukan vaksin dari rumah ke rumah. Namun, vaksinasi di beberapa rumah sakit tetap terselenggara.
“Kalau sekarang masih ada vaksin massal dan di beberapa rumah sakit seperti ATS dan Sentosa. Nanti mulai September, Oktober, sampai Desember kita door to door, perdusun. Jadi seperti posyandu, sifatnya tidak massal,” ujar Budi Riva saat dijumpai di Sentra Vaksin Kemang, Senin 23 Agustus 2021.
Baca Juga: Indonesia Kedatangan 5 Juta Dosis Vaksin Sinovac, Sekjen Kemenkeu: Bukan Tugas yang Mudah
Budi mengatakan, saat ini dari total 104.000 penduduk Kecamatan Kemang, 31.000 warga sudah menjalani vaksin.
Kemang menargetkan agar vaksinasi bisa menyasar minimal ke 70.000 orang. Oleh karena itu, saat ini para petugas desa terus dilatih untuk bisa menyiapkan basis data warga yang belum menjalani vaksin.
“Untuk vaksinasi massal sebenarnya lancar, paling kendala kita tingkat pemahaman masyarakat saja. Kami harapkan nanti setelah vaksin door to door masyarakat bisa semakin paham dan masif. Ada beberapa target penyisiran kami di antaranya lansia dan beberapa pesantren juga agak sulit,” ucap Budi.
Budi meminta pemerintah desa di Kemang mengoptimalkan sosialisasi dengan memanfaatkan dana desa. Menurut Budi, dana desa dapat digunakan untuk penanganan Covid-19.