kievskiy.org

Ganjil Genap di Garut, Polisi juga Kerahkan Patroli di Limbangan-Malangbong

Petugas gabungan melaksanakan operasi pemberlakuan sistem ganjil-genap kendaraan di sejumlah jalur objek wisata guna mencegah lonjakan pengunjung ke tempat wisata di Garut.
Petugas gabungan melaksanakan operasi pemberlakuan sistem ganjil-genap kendaraan di sejumlah jalur objek wisata guna mencegah lonjakan pengunjung ke tempat wisata di Garut. /Kabar Priangan/Aep Hendy

PIKIRAN RAKYAT - Sejumlah objek wisata di Kabupaten Garut saat ini, mulai ramai dikunjungi para wisatawan menyusul status Garut, yang berada di Level 2 penyebaran Covid-19. 

Hal ini diantisipasi Kepolisian Resor (Polres) Garut dengan memberlakukan sistem ganjil-genap kendaraan yang bisa masuk jalur wisata.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Garut, AKP Karyaman, menyebutkan pemberlakukan sistem ganjil-genap dilakukan, untuk mencegah membludaknya jumlah pengunjung ke objek-objek wisata yang ada di kawasan Garut. 

Hal ini perlu dilakukan mengingat objek wisata yang ada di Garut selama ini selalu menjadi tempat tujuan para wisatawan dari berbagai daerah.

Baca Juga: Ada Pedagang Bakso Mencurigakan Mangkal di Depan Rumahnya, Said Didu Curiga Sedang Diintai?

"Kabupaten Garut kan saat ini menerapkan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 2 dimana objek wisata sudah diperbolehkan buka. Namun demikian protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan di antaranya pembatasan jumlah pengunjung di setiap objek wisata," ujar Karyaman, Minggu, 19 September 2021.

Disebutkannya, untuk pelaksanaan penerapan sistem ganjil-genap ini, pihaknya menyiagakan personil untuk melakukan operasi di sejumlah titik menuju kawasan wisata. 

Operasi di antaranya dilaksanakan di Pertigaan Palnunjuk Kecamatan Samarang yang menuju kawasan wisata  Darajat, Perempatan Jemani, dan Jalan Baru Cipanas di sekitar Hotel Harmoni Kecamatan Tarogong Kaler yang menuju kawasan wisata Cipanas.

Baca Juga: Beda dengan Krisdayanti, Anang Hermansyah Bongkar Gaji DPR: Banyak Kemudahan

Operasi pelaksanaan ganjil-genap ini menurut Karyaman dilakukan sejak Sabtu dan Minggu (18-19 September 2021) sejak pagi hingga malam hari. Dengan pemberlakuan sistem ganjil-genap ini, jumlah pengunjung ke objek wisata pun bisa dikontrol dan tidak terlalu membeludak.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat