PIKIRAN RAKYAT - Progres pembebasan lahan Tol Cisumdawu (Cileunyi-Sumedang-Dawuan) di seksi 4 (Cimalaka-Legok,Paseh) , 5 (Legok Paseh -Ujungjaya) dan 6 (Ujungjaya- Dawuan, Majalengka), mengalami kemajuan yang signifikan.
Perkembangan pembebasan lahannya, hingga kini sudah mencapai 92%, meliputi sekitar 4.200 bidang dari total 4.505 bidang di Cisumdawu II yang meliputi seksi 4,5 dan 6.
"Dalam proses pembebasan lahannya, kami juga melakukan percepatan. Alhamdulillah, progresnya sampai sekarang sudah 92%," kata Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Lahan Cisumdawu II, Wisnu Priambodo, di Sumedang, Minggu, 14 November 2021.
Untuk sisanya 8% lahan yang belum dibebaskan, meliputi 305 bidang yang tersebar di beberapa desa. Jadi, di setiap desa masih ada 1 sampai 2 bidang yang belum dibebaskan lahannya.
Baca Juga: Baim Wong Kaget ke Kondangan Ria Ricis tapi Sudah Bubar, Ekspresi Paula Verhoeven Jadi Sorotan
“Namun, dari 19 desa yang wilayahnya terkena pembebasan lahan jalan tol, ada 4 desa yang pembebasan lahannya sudah selesai 100%. Masing-masing 2 desa di wilayah Majalengka dan 2 desa di Sumedang, yakni Desa Mandala Herang di Kec. Cimalaka dan Desa Jambu di Kec. Conggeang," kata Wisnu.
Bahkan dari 8% lahan yang belum dibebaskan, lanjut dia, antara 1-2% sedang dalam proses persetujuan pencairan di LMAN (Lembaga Managemen Aset Negara), termasuk pengajuan SPP (surat permintaan pembayaran). Mudah-mudahan, dalam minggu ini sudah ada pembayaran kepada masyarakat.
"Dengan percepatan pembebasan lahan ini berpengaruh pada pencapaian target pembangunan konstruksi. Dari target semua ruas jalan tol Cisumdawu sudah bisa beroperasi April 2022 nanti, bisa lebih cepat 2 bulan jadi Februari 2022," ujarnya.