kievskiy.org

Pemberontakan Tambun Bekasi, Bara Protes Petani Merebut Tanah Partikelir Antara Citarum-Cisadane

Delapan orang yang dituduh para pemberontak dan pembunuh dari Tambun digantung di Bekasi pada 24 Agustus 1870.
Delapan orang yang dituduh para pemberontak dan pembunuh dari Tambun digantung di Bekasi pada 24 Agustus 1870. /Dokumentasi Woodbury & Page

PIKIRAN RAKYAT - Jauh sebelum proklamasi 17 Agustus 1945 serta perang kemerdekaan negeri ini, protes hingga pemberontakan  petani menandai perlawanan terhadap pemerintah kolonial Hindia Barat. 

Di Jawa Barat, pemberontakan bumiputra meletus di Tambun, Bekasi serta dengan konsolidasi gerakan di Ratujaya, Depok. 

Meskipun belum terorganisir benar, gampang dipatahkan serta berbau gerakan mesianik, sejarah bara perlawanan para petani tak boleh dilupakan.

Jepretan foto Woodbury & Page bertarikh 24 Agustus 1870 ngeri nian. Delapan orang dengan kepala dililit tali tergantung pada palang kayu menjadi tontonan umum di sebuah tanah lapang. 

Baca Juga: Petaka di Tol Jakarta-Cikampek Telan Korban, Pasangan Suami Istri Dikabarkan Meninggal Dunia

Foto lawas itu menyertakan keterangan tertulis dalam bahasa Belanda, "Executie van de acht zogenaamde Tamboenmoordenaars te Bekasi atau eksekusi delapan orang yang disebut-sebut sebagai pembunuh Tambun di Bekasi. Ihwal yang membuat mereka mengakhiri hidup dengan digantung di Bekasi ternyata terkait dengan pemberontakan warga lokal terhadap kekuasaan kolonial.

Pemberontak tersebut menghiasi koran-koran Belanda pada 1869.  Middelburgsche Courant pada pemberitaannya 20 Mei1869 mengungkap peristiwa yang terjadi pada April 1869 itu. 

‎"Pada malam tanggal 2 hingga 3 April, terjadi kerusuhan di Tamboen, dekat Bekasi," tulis koran tersebut. Asisten Residen Meester Cornelis ERJC de Kuyper, serta sejumlah polisi lain terbunuh dalam kejadian tersebut. Para pemberontak juga memiliki senjata berupa tombak, klewang dan beberapa senapan. Tak cuma pejabat kolonial, rumah tuan tanah Tionghoa bernama Beiran serta kediaman putra dan juru tulisnya di Tambun dibakar habis pemberontak.

Baca Juga: Puluhan Makam di Tambun Bekasi Ambles, Beberapa di Antaranya Dihuni Korban Covid-19

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat