PIKIRAN RAKYAT - Hujan yang seharian mengguyur wilayah tatar galuh CIamis mengakibatkan terjadinya longsor di beberapa titik.
Selain longsor menimpa rumah warga, di tempat lain longsor juga mengancam jalan nasional di wilayah Karangpawitan, Kecamatan Kawali.
Informasi yang dihimpun Pikiran-rakyat.com, Rabu, 8 Januari 2020, hingga pukul 19.38 WIB hujan masih terus mengguyur wilayah tatar galuh.
Baca Juga: Timur Tengah Memanas, Tiongkok Tarik 20 Tenaga Kerja Perusahaan Minyak di Irak
Baca Juga: Serahkan Rekaman CCTV Rumah ke Polisi, Teddy Rela Makam Lina Dibongkar demi Autopsi
Dalam kurun sehari tersebut setidaknya terdapat lima titik longsor. Beruntung peristiwa yang terjadi lokasi terpisah tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa.
Longsor di wilayah Karangpawitan, Kecamatan Kawali mengancam jalan nasional menuju Majalengka, Cirebon dan sekitarnya. Tebing sisi jalan sepanjang 10 meter longsor .
Dikhawatirkan terjadi longsor susulan, karena pada sisi yang longsor tanahnya labil.
Sementara itu di Kecamatan Kawali, tepatnya Desa Kawalimukti , tembok penahan tebing sepanjang 20 meter jebol, akibat tidak mampu menahan guyuran hujan.