PIKIRAN RAKYAT - Sebagian Jalan Raya Bandung-Cianjur tepatnya di Tanjakan Mala, Kecamatan Naringgul, tertutup batu dan tanah akibat longsor tebing setinggi 12 meter.
"Longsor terjadi menjelang siang sehingga sebagian badan jalan utama tertutup tanah dan batu. Namun, kendaraan masih dapat melintas meski secara bergantian," kata Jai (40), warga setempat, Minggu 12 januari 2020 kepada Antara.
Ia menjelaskan, warga tidak sempat melihat tanda-tanda kasat mata dan suara gemuruh yang biasa terdengar sebelum longsor di tebing Tanjakan Mala.
Tebing itu sudah diperbaiki Pemprov Jabar beberapa bulan terakhir itu.
Baca Juga: Tak hanya TNI, 5 Juta Paranormal Tanah Air Siap Bantu Jaga Natuna dari Tiongkok
Baca Juga: Ribuan Rakyat Iran Berunjuk Rasa, Donald Trump: Dunia Menyaksikan
Menjelang siang, warga melihat sebagian badan jalan sudah tertutup tanah dan batu berbagai ukuran.
Meski tidak sampai menutup seluruh badan jalan seperti tahun sebelumnya, longsor menyebabkan 20 meter jaring baja yang menutupi sebagian besar tebing sobek. Sehingga, material longsoran menutup sebagian badan jalan.
"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kendaraan yang melintas harus sabar mengantre karena petugas kepolisian dan TNI memberlakukan sistem buka-tutup satu arah selama pembersihan material longsoran," katanya.