kievskiy.org

Bekasi Larang Swalayan, Minimarket, dan Pasar Sediakan Kantong Plastik, Ferdinan : Targetnya Pengurangan Produksi Sampah

SAMPAH kiriman yang mayoritas sampah plastik berserakan di pinggir pantai timur Pangandaran.*AGUS KUSNADI/KP
SAMPAH kiriman yang mayoritas sampah plastik berserakan di pinggir pantai timur Pangandaran.*AGUS KUSNADI/KP /AGUS KUSNADI/KP

PIKIRAN RAKYAT - Terhitung mulai 1 Februari 2020, seluruh pasar swalayan, minimarket, dan pasar tradisional di Kota Bekasi tidak lagi diperkenankan menyediakan kantong plastik sekali pakai untuk pembeli yang berbelanja.

Gerakan ini merupakan langkah lanjutan dari program Bekasi Bebas Plastik 2020.

Kepala Bidang Penataan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi, Ferdinan mengatakan, Pemerintah Kota Bekasi memperluas target pengurangan produksi sampah plastik hingga ke pihak eksternal.

Baca Juga: Enggan Berkomentar Soal WNI eks ISIS, Menteri Agama Fachrul Razi: Sudah Dikelola Menkopolhukam

"Awalnya aturan 'zero plastic' lebih dulu kami terapkan di internal Pemkot Bekasi sejak Oktober 2020, kini saatnya masyarakat mempraktikkan hal yang sama," kata Ferdinan, Senin, 10 Februari 2020.

Ferdinan menjelaskan, larangan penyediaan kantong plastik sekali pakai oleh swalayan, minimarket, juga pasar tradisional ini, agak berbeda dengan pemberlakuan aturan plastik berbayar yang dicanangkan pemerintah pusat sejak beberapa tahun lalu.

"Kami menilai jika kantong plastik masih tersedia, meskipun konsumen harus membayarnya jika akan menggunakan, maka masyarakat tidak akan pernah terbiasa. Namun dengan pelarangan penyediaan, masyarakat akan lebih teredukasi dan secara tidak langsung 'dipaksa' meninggalkan kantong plastik sekali pakai," katanya.

Baca Juga: Harun Masiku Sebulan Buron, KPK Disebut Tak Bernyali Tangkap Koruptor

Sesuai dengan Peraturan Wali Kota Nomor 37 Tahun 2019, swalayan, minimarket, juga pasar tradisional dihimbau tidak menyiapkan kantong plastik sama sekali yang kebanyakan berakhir menjadi sampah, karena kerap dibuang setelah dipakai sekali.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat