kievskiy.org

Ridwan Kamil Diminta Jangan Asal Potong Gaji, ASN Juga Terdampak COVID-19

ILUSTRASI Aparatur Sipil Negara (ASN).*
ILUSTRASI Aparatur Sipil Negara (ASN).* /DOK. PR

PIKIRAN RAKYAT - Terkait rencana Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang akan memotong gaji ASN di lingkungan Pemprov Jabar untuk penanganan COVID-19, mendapat tanggapan dari DPRD Jawa Barat.

Salah satunya diungkapkan anggota Komisi IV DPRD Jawa Barat, Daddy Rohanady.

Untuk diketahui sebelumnya, Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengeluarkan rencana pemotongan gaji atau tunjangan ASN di lingkungan Pemprov Jabar dalam empat bulan ke depan.

Baca Juga: BERITA BAIK, Sampah di Kota Bandung Berkurang Selama Work From Home

Upaya tersebut ditempuh sebagai upaya percepatan penanggulangan COVID-19 di Jawa Barat. Tidak hanya ASN, pemotongan gaji atau tunjangan itu termasuk gubernur dan wakil gubernur.

“Kami di DPRD tidak tahu berapa persisnya dana yang dibutuhkan untuk penanggulangan COVID-19 di Jabar. Kan sudah dialokasikan Rp 5 triliun.

Bahkan, untuk tahap lanjutannya disiapkan Rp 13 triliun. Jadi jangan asal potong,” ungkap Daddy saat dikonfirmasi, Selasa 31 Maret 2020.

Baca Juga: Lebih dari 9.000 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Bandung

Dijelaskan dia, langkah pemotongan gaji ASN itu lantas menuai kritik dari banyak pihak, kecuali ASN yang memang sulit melawan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat