kievskiy.org

Hari Pertama PSBB Kabupaten Bekasi: Lalu Lintas Padat, Warga Masih Bekerja dan Banjir

SEORANG ibu dan anaknya melintasi banjir di Jalan Diponegoro Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi, Rabu (15/4/2020). Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar di Kabupaten Bekasi belum sepenuhnya dipatuhi warga yang terlihat masih beraktivitas di luar rumah.*
SEORANG ibu dan anaknya melintasi banjir di Jalan Diponegoro Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi, Rabu (15/4/2020). Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar di Kabupaten Bekasi belum sepenuhnya dipatuhi warga yang terlihat masih beraktivitas di luar rumah.* /TOMMI ANDRYANDY/PR

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Kabupaten Bekasi mendirikan enam dapur umum yang terletak di masing-masing kecamatan yang mendapat perhatian khusus pada penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar. Dapur umum didirikan untuk memasok kebutuhan warga selama menjalani masa pembatasan.

Sementara itu, di hari pertama, kondisi di Kabupaten Bekasi relatif tidak jauh berbeda. Warga masih terlihat beraktivitas seperti biasa. Hal itu terlihat dari kepadatan lalu lintas yang terjadi di sejumlah jalan, baik jalur protokol maupun alternatif.

Hanya saja, yang membedakan, mayoritas warga yang keluar rumah kini tertib dengan mengenakan masker.

Baca Juga: Jelang PSBB Bandung Raya, Wali Kota Cimahi Beri Imbauan untuk Warga

“Ya memang tahu ada PSBB tapi tetap harus kerja, enggak libur jadinya ya sudah masuk saja,” kata Dian (31), salah seorang warga Cikarang Pusat, Rabu 15 April 2020.

Cikarang Pusat merupakan satu di antara lima kecamatan lain yang ditetapkan zona merah karena tingginya kasus pandemi Covid-19.

Namun, baik Dian maupun warga lainnya pun masih tampak terlihat bekerja, seperti halnya para pekerja pabrik maupun aparat sipil negara yang memang tidak diliburkan. Untuk diketahui, di Cikarang Pusat terdapat kawasan industri sekaligus pusat pemerintahan.

Baca Juga: Kota Cirebon Jadi Zona Merah Usai Pasien Covid-19 Meninggal, Ternyata Pernah ke Jakarta

Sedangkan di zona merah lainnya, Tambun Selatan, kepadatan justru terjadi sekitar Jalan Dipenogoro. Ruas jalan yang terendam banjir setelah diguyur hujan deras membuat para pengendara mengantre melintasi genangan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat