kievskiy.org

Pemudik yang Gunakan Tol Diprediksi Turun 62,5 Persen, Akses Keluar Masuk Rest Area pun Dibatasi

ILUSTRASI. Kemacetan saat masa mudik Lebraan 2019 di di Gerbang Tol Cikampek Utama.*
ILUSTRASI. Kemacetan saat masa mudik Lebraan 2019 di di Gerbang Tol Cikampek Utama.* /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Jasa Marga memprediksi jumlah pemudik yang mengunakan jalan tol tahun ini akan turun hingga 62,5 persen. Sedangkan puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada H-3 atau 21 Mei 2020.

Operation and Maintenance Management Group Head Jasa Marga Fitri Wiyanti menjelaskan, prediksi penurunan volume lalu lintas tersebut dihitung berdasarkan asumsi tidak ada yang melakukan kegiatan mudik Lebaran Tahun 2020. Hal itu disebabkan karena adanya larangan mudik oleh pemerintah dalam bentuk pengendalian di sejumlah moda transportasi.

“Kami memprediksi adanya penurunan lalu lintas jelang Lebaran Tahun 2020 yaitu sebesar 62,5 persen. Angka ini dibandingkan dengan kondisi volume lalu lintas harian selama pandemi covid-19 dan penerapan PSBB DKI Jakarta sejak 13 April 2020,” kata, Rabu 13 Mei 2020.

Baca Juga: Viral Beli Mobil BMW Dikirim Pakai Kardus, Netizen : Kardusnya Bisa Buat Dijadiin Rumah

Dari prediksi lalu lintas tersebut, kata Fitri, distribusi lalu lintas kendaraan yang meninggalkan Jakarta pada musim mudik masih didominasi kendaraan menuju timur, baik menuju jalur utara via Cirebon atau mengarah ke selatan melintasi Bandung.

Fitri mengatakan, 60 persen kendaraan akan menuju timur melalui gerbang tol Cikampek Utama dan Kalihurip Utama. “Dari dua gerbang tol itu, dominan melalui Cikampek Utama. Dari yang menuju ke timur itu, 57 persen di antaranya melalui Cikampek Utama dan 43 persen melalui Kalihurip Utama,” kata dia.

Kemudian volume lalu lintas kendaraan yang menuju arah barat melalui gerbang tol Cikupa diprediksi sebesar 22 persen. Selanjutnya arah selatan melalui gerbang tol Ciawi sebesar 18 persen.

Baca Juga: PPDB Jawa Barat 2020 Dipastikan Tak Ada Jalur Zonasi Bagi SMK

Semenjak penerapan PSBB di Jabodetabek, sebenarnya volume kendaraan yang melintas di Tol Jakarta-Cikampek telah mengalami penurunan. Data Jasa Marga menyebutkan, ada penurunan hingga 40,55 persen volume kendaraan pada PSBB dibandingkan dengan lalu lintas normal.

Rata-rata terdapat 130.178 kendaraan yang melintas pada kondisi normal. Sedangkan sejak pandemi covid-19, kendaraan yang melintas turun menjadi 77.386 kendaraan. Untuk itu, pada musim mudik, jumlah kendaraan yang melintas diyakini rendah.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat