kievskiy.org

Tak Sesuai Prosedur, Lurah di Depok Kembalikan Ribuan Bantuan Sembako dari Presiden

Ilustrasi penyaluran bansos di Jabar
Ilustrasi penyaluran bansos di Jabar /Dok Humas Pemprov Jabar.

PIKIRAN RAKYAT - Lurah Kemirimuka, Kecamatan Beji, Kota Depok terpaksa mengembalikan bantuan Presiden berupa paket sembako ke pihak vendor karena tidak sesuai prosedur.

Dikabarkan Pikiranrakyat-Depok.com, Lurah Kemirimuka, Khairul Adyan menyampaikan bahwa pengiriman oleh vendor untuk 1501 paket sembako tidak bisa di terima lantaran tidak adanya Berita Acara Serah Terima (BAST).

Belum lagi vendor tidak menyertakan surat jalan bagi pihak pengirim yang membawa ribuan sembako.

Baca Juga: Kemenag Jelaskan Alasan Undur Pengumuman Kepastian Haji 1441 H Hingga Juni 2020

Khairul mengatakan bahwa berkas-berkas itu dibutuhkan untuk laporan ke Dinas Sosial bahkan Kementerian Sosial.

Maka dari itu, dia menilai pihak vendor sangat tidak profesional dalam menyalurkan 1.501 paket sembako yang dimana merupakan bantuan dari Presiden.

"Pas barang itu datang kan harus diserahkan dengan BAST barang ke si penerima manfaat sebanyak 1.501. Itu yang gak ada, jadi saya harus kasih ke siapa masa saya harus tanda tangan sendiri?" kata Khairul Adyan.

Artikel ini telah tayang di Pikiran Rakyat Depok dengan judul: 'Vendor Dinilai Tak Profesional, Lurah di Depok Kembalikan Ribuan Paket Sembako Bantuan Presiden'

Khairul mengatakan bahwa dia berani menolak karena tidak ada dokumen yang jelas.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat