kievskiy.org

Pangandaran Mulai Dibuka, Tingkat Kunjungan Wisatawan Langsung Meningkat

Setiap kendaraan pengunjung yang masuk ke obyek wisata disemprot dengan cairan disinfektan oleh petugas untuk menghindari penyebaran virus corona Covid-19, Minggu, (7/6/2020).*
Setiap kendaraan pengunjung yang masuk ke obyek wisata disemprot dengan cairan disinfektan oleh petugas untuk menghindari penyebaran virus corona Covid-19, Minggu, (7/6/2020).* /AGUS KUSNADI/KP.

PIKIRAN RAKYAT - Usai dibukanya kembali obyek wisata di Kabupaten Pangandaran pada Jumat, 5 Juni 2020 kemarin dengan penerapan protokol kesehatan, tingkat kunjungan mulai meningkat, setelah di tutup hampir dua bulan lamanya akibat Pandemi Covid-19.

Kepala Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Pangandaran Untung Saeful Rachman mengatakan, tingkat kunjungan wisata ke sejumlah objek wisata pantai Pangandaran terus meningkat, walaupun belum seberapa.

"Terutama di objek wisata pantai Pangandaran, pantai Batukaras, Green Canyon. Kalo pantai Krapyak masih di dominasi oleh pengunjung berkendaraan roda dua," ujar Untung, Minggu, 7 Juni 2020.

Baca Juga: Berkurang Drastis, Warga Purwakarta Positif Covid-19 Tersisa Tujuh Orang

Bahkan menurut Untung, pengunjung wisata pun sudah banyak yang bisa menunjukan surat keterangan sehat Rapid Test bebas Covid-19 kepada petugas saat memasuki wilayah Pangandaran baik itu di pos cek poin di perbatasan maupun di pintu masuk obyek wisata.

Bahkan kata Untung, pemerintah daerah juga sudah memberikan kemudahan bagi pengunjung yang belum mengantongi surat keterangan sehat Rapid Test bisa dilakukan di pos cek poin kepada petugas yang ada di perbatasan.

Dirinya juga tidak menampik, masih banyak pengunjung dari luar Jawa Barat yang ingin berwisata ke Pangandaran, namun untuk sementara petugas masih belum memberikan izin masuk ke wilayah Pangandaran untuk penanggulangan penyebaran Covid-19 saat ditetapkannya New Normal di Kab Pangandaran.

Baca Juga: Tega Dorong Lansia hingga Berdarah saat Demonstrasi Floyd, Dua Polisi AS Akhirnya Serahkan Diri

"Tadi juga ada pengunjung wisata dari Bekasi dan Jawa Tengah tapi diputarbalikkan lagi kendaraan nya oleh petugas terkait di perbatasan maupun yang mau masuk ke kawasan objek wisata," ujarnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat