PIKIRAN RAKYAT - Kementerian Sosial memberikan pelatihan Sablon Digital kepada anak anak berkebutuhan khusus atau disabilitas di Sekolah Luar Biasa B, Yayasan Pendidikan Luar Biasa (SLB B, YPLB) Majalengka pada Kamis, 7 Juli 2022.
Mereka yang ikut pelatihan adalah disabilitas rungu, wicara, dan grahita. Pelatihan berlangsung selama lima hari untuk mengisi liburan sekolah, mulai 4-8 Juli 2022.
Para pelajar diberikan materi bagaimana cara merancang dan memilih gambar sesuai kesukaannya untuk dijadikan motif atau gambar yang akan disablon.
Merancang gambar dilakukan menggunakan ponsel android mereka dengan mengunduh gambar.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Eks PM Jepang Shinzo Abe Meninggal Dunia Setelah Ditembak, Sempat Alami Gagal Jantung
Fina Destiani, pelatih sablon dari Kementrian Sosial mengungkapkan, pelatihan sablon merupakan program Kemensos sebagai upaya memberdayakan anak-anak berkebutuhan khusus atau difabel agar memiliki kemampuan di bidang masing-masing dan salah satunya sablon digital.
Dengan keterampilan yang dimiliki mereka bisa mencari penghasilan dan mengembangkan kreativitasnya sehingga tidak perlu bergantung pada orang lain saat lulus nanti.
“Mereka nanti diharapkan bisa membangun usahanya, dengan kreativitas yang dimilikinya,” kata Fina.
Baca Juga: Meresahkan! Kondom Berserakan di Eks Bangunan SD Majalengka