/photo/2020/04/28/778655479.jpeg)
PIKIRAN RAKYAT - Sosialisasikan program tambak udang, Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo meninjau lokasi Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPNP) dan aktivitas dari para nelayan di Palabuhanratu, pada Kamis 18 Juni 2020.
"Berharap Palabuhanratu menjadi lebih ramai dan jadi tempat ekspor ikan di Indonesia. Pak Wakil Bupati pun minta ditingkatkan, agar bisa lebih besar lagi bukan hanya sekedar Pelabuhan Nusantara," ungkapnya.
Edhy mengatakan, Palabuhanratu memiliki potensi yang baik dalam budidaya perikanan khususnya di sektor udang.
Baca Juga: Tips Aman Gunakan Toilet Umum agar Tak Tertular Covid-19, di Antaranya Tutup Kloset sebelum Disiram
Ia menyebutkan, tahun ini produksi udang di Indonesia belum mencapai 1 juta ton, sehingga belum maksimal.
"Produksi udang di Indonesia tahun ini belum mencapai 1 juta ton, saya berharap pangsa udang dunia ini kita menjadi motornya. Potensi kita sangat besar, saat ini negara pengekspor terbesar di dunia masih di pegang oleh India," katanya
"Kita memiliki kesempatan yang besar, meskipun saat ini pandemi Covid-19 sedang mewabah, tapi kita tidak berhenti produksi Udang," lanjutnya.
Baca Juga: Lakukan Tracing, Dinkes Kota Bandung Temukan Lebih dari 500 Orang Kontak Dekat dengan Pasien Positif
"Budidaya udang sekarang berbeda, dulu satu hektar menghasilkan satu ton, sekarang satu hektar bisa menghasilkan 40 ton," jelasnya.