kievskiy.org

Ketua MKKS Komisariat Palabuhanratu Sebut Sistem Pendaftaran PPDB secara Online Tak Efektif

Ilustrasi PPDB.**
Ilustrasi PPDB.** Dok. PRFM

PIKIRAN RAKYAT - Sistem Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online di tengah merebaknya wabah virus corona dinilai tidak efektif. 

Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Komisariat Palabuhanratu, Andiryana mengatakan PPDB online di Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi tidak berjalan efektif karena banyak orang tua siswa yang tidak memiliki handphone, serta tidak mengerti bagaimana langkah-langkah pendaftarannya. 

Adriyana yang juga Kepala Sekolah SMK Jamiyatual Aulad mengatakan, akibat PPDB dilakukan secara online, terjadi penurunan yang sangat drastis hingga 50 persen lebih dalam pendaftaran siswa baru dibandingkan dengan tahun sebelumnya. 

Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu Terus Bertambah

"PPDB untuk tahun ini, kemarin beberapa bulan yang lalu sudah di golkan. Juknisnya, yang memang secara online. Tapi, kemarin kita evaluasi dan meminta masukan dari beberapa sekolah, ternyata memang tidak efektif," terangnya.

Menurutnya, Juknis yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, PPDB dimulai pada tanggal 8 Juni 2020 mendatang.

Namun, ia memilih lebih awal membuka pendaftaran PPDB untuk mengantisipasi penurunan jumlah siswa.

Baca Juga: Salat Jumat di Era New Normal, Khotbah dan Bacaan Salat Dibatasi

Artikel ini sebelumnya telah tayang di Mantrasukabumi.com dengan judul "PPDB Online di Palabuhanratu Dianggap Tidak Efektif"

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat