/photo/2020/06/26/2957746415.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Terduga pelaku pemerkosaan terhadap anak tiri, Wa (41), warga Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, hingga kini belum diketahui keberadaannya.
Pelaku dikabarkan kabur setelah aksi bejatnya terhadap korban, Bunga (bukan nama asli) yang kini menginjak usia 15 tahun yang tak lain anak tirinya, diketahui istrinya.
Ibu Korban, Nur (40) membenarkan hal itu. Kata dia, setelah mengakui aksi bejatnya, suaminya langsung pergi dari rumah setelah sehari sebelumnya dirinya mempertanyakan kebenaran aduan dari anaknya soal pemerkosaan dan aksi cabul yang dilakukan suaminya itu.
Baca Juga: Indonesia Patut Dijadikan Contoh, Dunia Internasional Kembali Sanjung Para Nelayan Aceh
"Kabur pak, entah kemana. Pas saya tanyakan apakah benar melakukan itu kepada anak saya, dia (suaminya, Red) ngaku. Besoknya pergi entah kemana," ujarnya yang ditemui saat menjalani pemeriksaan di Polresta Tasikmalaya, Sabtu 27 Juni 2020 siang.
Sementara itu Kasat Reskrim Polresta Tasikmalaya membenarkan dan telah menerima laporan terkait dugaan kasus perkosaan serta pencabulan yang dilakukan oleh ayah pada anak tirinya.
"Kami masih terus melakukan pemeriksaan saksi-saksi dan melakukan penyelidikan terkait kasus ini. Rencananya korban akan dilakukan visum hari ini," singkatnya.
Baca Juga: Penerapan Euro 4 Ditunda, Jadi Kesempatan Isuzu Untuk Tetap Pasarkan Panther
Diberitakan sebelumnya, kasus dugaan pencabulan kembali terjadi di wilayah hukum Polresta Tasikmalaya. Bunga (nama samaran), warga Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya dicabuli ayah tirinya, Wa (41) saat dia masih duduk di bangku sekolah dasar.