PIKIRAN RAKYAT - Musibah gempa bumi bermagnitudo 5,6 di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat telah menyebabkan 600 orang meninggal dunia menurut laporan terbaru Bupati Cianjur Herman Suherman pada Senin, 12 Desember 2022.
Bupati Cianjur Herman Suherman memperbarui jumlah korban meninggal dunia akibat gempa usai ditemukan sekira 265 warganya yang tidak dilaporkan kematiannya.
Dijelaskan Herman, pendataan ulang dilakukan dengan menyisir sejumlah desa terdampak gempa Cianjur hingga disimpulkan jumlah korban meninggal dunia meningkat.
Herman menyebutkan, korban meninggal dunia akibat gempa tidak terdata lantaran langsung dimakamkan oleh keluarganya.
Baca Juga: Trauma Healing, Warga Terdampak Gempa Cianjur Dilibatkan Bangun Rumah Tahan Gempa
Salah satu contohnya, ratusan korban meninggal baru-baru ini dilaporkan dari empat kecamatan di Cianjur yakni Kecamatan Pacet, Cugenang, dan Warungkondang.
"Setelah dilakukan pendataan ulang, jumlah (korban meninggal dunia akibat gempa) mencapai 600 orang yang tersebar di sejumlah desa di Kecamatan Pacet, Cugenang, dan Warungkondang," ujarnya menerangkan.
"Banyak yang tidak melaporkan anggota keluarganya yang meninggal akibat gempa," ujarnya menambahkan.
Dengan pembaruan itu, Bupati Herman meminta RT/RW dan perangkat desa segera mendata lebih teliti setiap warganya.