kievskiy.org

Ibunya Disekap di Dubai, Dua Bocah di Cianjur: Sudah Lapor Polisi, Tak Bisa Komunikasi

Ilustrasi tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
Ilustrasi tindak pidana perdagangan orang (TPPO). /Pixabay/PublicDomainPictures

PIKIRAN RAKYAT – Dua bocah asal Cianjur, Jawa Barat mengadu ke Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo dan videonya viral di Twitter. Alasan mengadu tersebut adalah ibunya dikabarkan disekap dan dijadikan budak s*** di Dubai.

Dua kakak beradik berinisial H dan MR itu membuat video yang ditujukan bagi Kapolri Listyo, Kapolda Jabar Akhmad Wiyagus, dan Kapolres Aszhari Kurniawan. Hingga kini, Jumat 7 Juli 2023 pukul 17.05 WIB, video itu telah dilihat lebih dari 25 ribu kali oleh warganet.

"Saya H***** dan adik saya bernama M****** R**** R*****, kami anak dari Bapak Suryana dan Ibu Ida, TKW asal Cianjur. Ibu kami berangkat ke Dubai tahun 2022 yang diberangkatkan oleh sponsor Haji Ra****,” ujar H.

Sudah lapor polisi, tak bisa komunikasi

 Baca Juga: Eks Bupati Langkat Pelaku Kerangkeng Manusia Segera Masuki Sidang Perdana TPPO

H mengaku sudah membuat laporan polisi terkait hilangnya sang ibunda di Dubai tersebut. Diketahui laporan itu telah dibuat melalui Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Keadilan.

"Dengan itu Bapak Kapolri, Bapak Kapolda Jawa Barat, Bapak Kapolres Cianjur, kami sudah membuat laporan ke Polres Cianjur melalui LBH Keadilan,” ujarnya.

Menurut pengakuan bocah tersebut, komunikasi terakhir kali mengungkap ibunya dikabarkan disekap oleh kelompok perdagangan manusia. Kini, komunikasi sudah tidak bisa dilakukan.

“Kami sudah tidak bisa menghubungi dan berkomunikasi, dan ibu kami meminta untuk segera meminta bantuan (untuk) dipulangkan,” katanya lagi.

Baca Juga: 8 Tersangka Perdagangan Orang Ditangkap di Cianjur, Diancam Penjara Paling Lama 15 Tahun

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat