kievskiy.org

Relawan Vaksin Covid-19 Tembus 2.000 Orang, Pendaftaran akan Tetap Dibuka hingga Akhir Agustus

DUA orang relawan memperlihatkan nomor antrean saat tiba di Puskesmas Garuda, Jalan Dadali, Kota Bandung, Jumat (14/8/2020). Sebanyak lima titik uji klinis diantaranya Rumah Sakit Pendidikan Universitas Padjadjaran, Puskesmas Garuda, Dago, Ciumbuleuit, dan Sukapakir secara serempak melakukan penyuntikan tahap ketiga vaksin Covid-19 buatan Sinovac kepada relawan.*
DUA orang relawan memperlihatkan nomor antrean saat tiba di Puskesmas Garuda, Jalan Dadali, Kota Bandung, Jumat (14/8/2020). Sebanyak lima titik uji klinis diantaranya Rumah Sakit Pendidikan Universitas Padjadjaran, Puskesmas Garuda, Dago, Ciumbuleuit, dan Sukapakir secara serempak melakukan penyuntikan tahap ketiga vaksin Covid-19 buatan Sinovac kepada relawan.* /Pikiran-Rakyat.com/Armin Abdul Jabbar

PIKIRAN RAKYAT - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah menerima laporan dari tim uji klinis vaksin Covid-19, bahwa peminat untuk menjadi relawan uji klinis telah melampaui target. Namun yang bisa menjalani tahapan uji klinis hanya 1.620 orang saja.

“Sudah lebih dari 2000 an Alhamdulillah yang mendaftarkan diri sebagai relawan. Tapi hanya dipilih 1.620 sesuai kriteria. Karena dalam perjalanan nanti mungkin ada 1-2 yang tidak lanjut karena dan lain hal,” ujar Ridwan usai melakoni pemeriksaan awal di Puskesmas Garuda, Kota Bandung, Selasa 25 Agustus 2020.

Ridwan bersama tiga pimpinan Forkopimda Jabar yaitu Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto, Kepala Kejati Jabar Ade Eddy Adhyaksa, dan Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi telah menjadi bagian dari relawan uji klinis vaksin Covid-19. Mereka telah menjalani tahap pertama yaitu pemeriksaan awal untuk selanjutkan menjalani tahap kedua pada Jumat 28 Agustus 2020.

Baca Juga: Demo di Gedung Sate, Buruh Tak Hanya Tuntut Dikeluarkannya Klaster Ketenagakerjaan dari Omnibus Law

“Minta doa seluruh warga Jabar agar proses bisa dilalui. Nanti di ujung proses, kami bisa jadi saksi berhasi kenapa dan kalau kurang seperti apa karena kami mengalami sehingga tidak ada provoaksi berita yang muncul karena kurang ilmu akhirnya menghabiskan ruang informasi masyarakat,” kata dia.

“Mudah mudahan dengan kami ikut masyarakat tenang bahwa vaksin ini akan hadir dan ending dari Pandemi sudah mulai terlihat mohon doanya kami juga sudah kelelahan terhadap isu ini. Mohon doanya mudah mudahan inilah jalan yang Allah berikan di ujung Pandemi dan kita bisa hidup normal lebih baik dan produktif lagi di 2021," ucap dia melanjutkan.

Sebelumnya, calon relawan uji klinis vaksin Covid-19 sudah melebihi target. Dari 1.620 kebutuhan, hingga 17 Agustus 2020 lalu jumlah pendaftar melalui online sudah mencapai 1.800 an. Meski demikian, pembukaan pendaftaran akan tetap berlanjut sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan yaitu akhir Agustus ini.

Baca Juga: Guru Besar UPI: Keluarga Petahana Dicalonkan, Berkah Demokrasi pun Hilang

Juru Bicara Tim Uji Klinis Vaksin Covid-19 Fakultas Kedokteran Unpad, Rodman Tarigan mengatakan, per tanggal 17 Agustus 2020, jumlah orang yang sudah mendaftar sudah mencapai 1.866 warga. Ia memastikan proses pendaftaran belum ditutup karena mereka yang sudah daftar belum tentu lolos dari serangkaian tes awal sebagai syarat untuk menjadi relawan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat