kievskiy.org

Tak Punya Uang, Biaya Ganti kWh Listrik Dibayar Pakai Domba, Agus: Bukan Petugas PLN, Tak Ada Biaya

Pasangan suami isteri warga Desa Panyindangan, Kecamatan Cisompet, Garut, Jawa Barat, menunjukan domba peliharaannya yang sempat dibawa petugas rekanan PLN sebagai pengganti pembayaran biaya penggantian kWh listrik di rumahnya yang rusak.
Pasangan suami isteri warga Desa Panyindangan, Kecamatan Cisompet, Garut, Jawa Barat, menunjukan domba peliharaannya yang sempat dibawa petugas rekanan PLN sebagai pengganti pembayaran biaya penggantian kWh listrik di rumahnya yang rusak. /Kabar Priangan/Aep Hendy

PIKIRAN RAKYAT - Ada-ada saja cerita warga di Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang bikin miris. Gara-gara tak punya uang untuk membayar biaya penggantian kWh listrik, seorang warga terpaksa harus merelakan domba peliharaannya dibawa petugas.

Peristiwa miris tersebut dialami Yeni (37), warga Desa Panyindangan, Kecamatan Cisompet beberapa bulan lalu. Hal ini berawal dari gangguan aliran listrik yang sering terjadi di rumahnya.

"Karena listrik di rumah saya sering gangguan, akhirmya saya menghubungi petugas PLN yang dulu memasang listrik di rumah saya.

Baca Juga: Sembarangan Memfitnah, Pelaku Bom Bunuh Diri di Jolo, Filipina Bukan WNI

Setelah melakukan pengecekan, petugas itu bilang terjadi gangguan pada kWh sehingga harus diganti," ujar Yeni, belum lama ini.

Singkat cerita, tuturnya, petugas dari PLN pun beberapa hari kemudian mengganti kWh di rumahnya. Namun setelah itu, si petugas meminta biaya sebesar Rp450 ribu.

Saat itu diakui Yeni, ia dan suaminya, Engkar (50) dibuat kebingungan karena mereka sama sekali tak punya uang.

Baca Juga: Menunjang Proses Penanganan 110 Santri Positif Corona, Pemkab Banyuwangi Dirikan Rumah Sakit Mini

Mereka pun meminta tenggang waktu kepada petugas agar tak harus membayar saat itu dan petugas pun menyetujui.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat